Mamasa - Sekretaris Jenderal Kwartir Nasional (Sekjen Kwarnas) Gerakan Pramuka, Mayor Jenderal TNI (Purn.) Dr. Bachtiar Utomo, S.I.P., M.A.P, mengaku takjub dengan keindahan panorama alam Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar).
Saat menginjakkan kaki di Bumi Kondosapata dalam rangka membuka Musyawarah Daerah Kwarda Gerakan Pramuka Sulbar, mantan Panglima Kodam VII/Wirabuana (kini berganti nama Kodam XIV/Hasanuddin) itu menyempatkan waktunya mengunjungi Desa Wisata Tondok Bakaru, Selasa (30/5/2023).
“Pemandangan alamnya cukup bagus, daerah di sini dikelilingi pegunungan seperti cawang. Sangat indah dan cantik, ada aliran sungai, sawah-sawah dan pohon yang cukup indah, ” kata Bachtiar.
Kendati demikian, ia menilai infrastruktur yang kurang mendukung membuat potensi wisata yang ada di Kabupaten Mamasa tidak bisa memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi warga maupun daerah.
Baca juga:
Istano Basa Pagaruyung
|
“Pertama, infrastruktur yang masih kurang. Kedua, potensi tenaga listrik disiapkan dengan baik. Tempat wisata yang ada dibenahi, ditata dengan rapi, dan tentunya akses transportasi, ” ungkapnya.
Bachtiar menambahkan, langkah lain yang perlu dilakukan pemerintah maupun pelaku pariwisata di Kabupaten Mamasa yakni dengan rutin melaksanakan event pariwisata serta pertunjukan adat yang mengangkat kearifan lokal.
“Yang penting juga adalah melakukan promosi baik di media sosial maupun media elektronik. Mamuju menawarkan keindahan laut, sementara Mamasa menawarkan panorama alam dan kesejukan hawa pegunungan. Ini yang harus dikembangkan, tentu dengan dukungan infrastruktur jalan yang memadai, ” tandasnya.